18 July 2011

.::EMPAT ALASAN YANG TIDAK DITERIMA::.

PADA HARI KIAMAT ALLAH AKAN MENOLAK ALASAN EMPAT ORANG DENGAN EMPAT ORANG:

Terhadap orang-orang kaya dengan Nabi Sulaiman a.s.

Jika si KAYA berkata : Kekayaan itulah yang menyebabkan aku sibuk sehingga tidak sempat ibadat
Maka dijawab : Engkau tidak lebih kaya dari Sulaiman tetapi kekayaannya tidak melupakannya dari ibadat.

Terhadap orang-orang hamba sahaya dengan Nabi Yusuf a.s.

Jika hamba sahaya berkata : Karena saya sebagai hamba sahaya maka tidak dapat bebas untuk beribadat kepadaMu.
Jawabnya : Yusuf a.s menjadi hamba sahaya tetapi kehambaannya tidak menghalangi untuk melakukan ibadat.

Terhadap orang-orang miskin dengan Nabi Isa a.s.

Jika si miskin berkata : Kemisikinan itulah yang menghalangi untuk beribadat kepadaMu.
Maka dijawab : Engkau tidak lebih miskin dari Isa a.s tetapi Isa a.s tidak terhalang untuk melakukan ibadat.

Terhadap orang-orang yang sakit dengan nabi Ayyub a.s.

Jika si sakit berkata : Penyakitku itulah yang menghalangi aku untuk beribadat.
Maka dijawab : Penyakitmu tidak lebih berat dari Ayyub a.s tetapi ia tidak terhalang untuk beribadat kepadaKu.

Sehingga tidak ada alasan bagi orang yang akan beralasan di sisi Allah pada hari qiyamat.

Abud-Dardaa' r.a berkata : Orang tidak suka kemiskinan dan saya suka, dan tidak suka mati dan saya suka, dan tidak suka penyakit dan saya suka. Saya suka penyakit karena menjadi penebus dosa-dosaku, dan aku suka miskin sebab menyebabkan tawadhu' kepada Tuhanku, dan suka mati karena rindu kepada Tuhanku.

Ibn Mas'ud r.a berkata : Rasulullah s.a.w bersabda : Tsalaatsun man ruziqa khairayiddunia wal akhirah: Arridha bilqadha', wasshabru alal balaa'i, waddu'aa'u indar rakhaa'i. (Tiga macam siapa yang mendapatkannya maka ia telah mencapai kebaikan dunia akhirat: Ridha pada qadha' dan taqdir, sabar atas bala' ujian, dan berdo'a di waktu senang).

ABULLAITS ASSAMARQANDI - H. SALIM BAHREISY ( TANBIHUL GHAFILIN)

No comments:

Post a Comment